- Warta Ekonomi,quickq苹果手机版 Jakarta -
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke kawasan sisi selatan Monumen Nasional (Monas), Senin (27/1). Ia mengaku kaget dengan ikon Jakarta yang telah gundul lantaran pohonnya ditebang.
Ia menyesalkan adanya pemasangan beton di kawasan yang telah digunduli tersebut. Menurutnya dengan seperti ini maka akan mengurangi fungsi taman Monas sebagai ruang terbuka hijau yang bisa menyerap air.
"Ruang hijau kok dibuat seperti ini. Kalau adanya seperti ini pasti enggak akan saya kasih," ujarnya kepada wartawan, Senin (27/1/2020).
Baca Juga: Kan Ibu Kota Mau Pindah, Gerindra: Monas Tolong Serahkan ke DKI
Baca Juga: Bantah Tebang Pohon di Monas, Pengacara: Pohon Dipindahkan
Lebih lanjut, ia juga mengaku heran dengan tindakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yakni melalui Pemprov saat pengajuan anggaran untuk revitalisasi Monas ini. Ia pun menyebut pihak Pemprov DKI lebih dulu mengajukan anggaran dari pada rencana desainnya.
"Nah di sini juga ada suatu keanehan, seharusnya kan rencananya dulu, berapa anggarannya, baru dianggarkan. Ini enggak, dibuat anggarannya dulu baru perencanaan. Nah ini terbalik," jelasnya.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
Syok Lihat Monas Jadi Gundul, Ketua DPRD DKI Nyesel Kasih Anggaran ke Anies
人参与 | 时间:2025-06-05 00:46:45
相关文章
- Wamenekraf Apresiasi IFW Sebagai Wadah Inkubasi Talenta Muda Industri Fesyen
- Trump Dikejutkan Ancaman Tarif Impor Balasan dari India, Ternyata Gegara Ini
- Kemenlu Ungkap Penyebab 14 WNI Ditangkap Polisi Hongkong, Singgung Pencucian Uang
- AS Tak Gentar, Trump Ngotot Akan Pertahankan Tarif Impor Universal 10%
- Minum Air Jahe Bisa Berdampak Buruk pada 5 Kelompok Orang Ini
- APP Pastikan Penyelesaian Pembangunan
- Ramai Wacana Pajak Judi Online, Bagaimana Dampaknya Jika Benar
- Apa Itu Uji Kir Kendaraan? Simak Pengertian, Syarat, hingga Cara Perpanjang Masa Berlaku
- Banyak Kepala Daerah Kena OTT, Pengamat Minta Menteri Jokowi Berbenah
- Presiden Macron Merasa Terhormat Lihat Lukisan Soekarno di Istana Merdeka
评论专区