Meski Dikritik AS, Pemerintah Berencana Perluas Jaringan QRIS ke Jepang hingga ke Arab Saudi

JAKARTA,quickq app官网 DISWAY.ID --Walaupun sempat dikritik oleh Amerika Serikat (AS), penggunaan sistem pembayaran digital Quick Response Code Indonesian Standard atau yang lebih dikenal dengan QRIS kini terus melebarkan sayapnya.
Terkini, Gubernur Bank Indonesia (BI) Filianingsih Hendarta menyatakan, BI akan memperluas jangkauan penggunaan QRIS ke negara-negara lain seperti Jepang, India, dan Korea Selatan.
Saat ini, QRIS sendiri sudah bisa digunakan di antar-negara atau cross border seperti Singapura, Malaysia, dan Thailand.
BACA JUGA:Ini yang Jadi Fokus Irvan Mahidin Usai Dipercaya Pimpin IVENDO 2025–2028
BACA JUGA:KemenPPPA Minta Kepolisian Tindak Tegas Penyebar Grup Facebook Fantasi Sedarah
“Kita akan segera (meluaskan jaringan QRIS) dengan Jepang, India, Korea Selatan,” ucap Hendarta kepada Disway di Jakarta, pada Senin 19 Mei 2025.
Sementara itu menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, Pemerintah nantinya juga akan menjalin kerja sama sistem pembayaran digital antara Bank Indonesia dan otoritas moneter Saudi melalui QRIS.
“Kalau kita siapkan akomodasinya di sana, maka untuk 8 billion ini sebagian bisa kita tarik pulang lagi ke Indonesia kalau misalnya kita menggunakan QRIS nya BI dengan Bank Central-nya Saudi sehingga para jamaah umroh dan haji bayarnya pakai QRIS saja. Jadi, uangnya balik lagi ke Indonesia,” jelas Menko Airlangga.
Dalam hal ini, Menko Airlangga juga menyoroti potensi besar Indonesia dalam industri haji dan umroh dengan kontribusi sekitar USD 8 miliar per tahun ke Arab Saudi melalui QRIS.
BACA JUGA:Mendikdasmen Pantau Langsung di Lapangan, Kesiapan SPMB Hampir 100 Persen
BACA JUGA:KemenPPPA Kecam Grup Facebook Viral 'Fantasi Sedarah', Mengancam Keselamatan dan Masa Depan Anak
“Nilai ekonomi tersebut dapat dimanfaatkan sebagai peluang pasar bagi pelaku usaha nasional di Timur Tengah, terutama dalam penyediaan makanan, akomodasi, dan layanan pendukung lainnya bagi jamaah asal Indonesia,” tuturnya.
Sementara itu hingga periode Kuartal I Tahun 2025 ini, jumlah pengguna QRIS tercatat meningkat pesat menjadi 56,3 juta, dengan volume transaksi sebesar 2,6 miliar dan nominal transaksi sebanyak Rp 262,1 triliun.
Selain itu, jumlah merchant yang menggunakan QRIS juga turut bertambah menjadi sebanyak 38,1 juta merchant, dengan mayoritas pengguna yang berasal dari pengusaha UMKM.
相关文章
AG Minta Dibebaskan Atas Kasus Penganiayaan David Ozora, Kuasa Hukum David: Tak Irasional!
JAKARTA, DISWAY.ID -Tim kuasa hukum AG (15) membacakan nota pembelaan atau pledoi pada Kamis, 6 Apri2025-06-07FOTO: Texas dan Daging Sapi yang Tak Sekadar Gaya Hidup
Jakarta, CNN Indonesia-- Daging sapi sudah ada di jantung Texas jauh sebelum adan2025-06-07Jalin Kerjasama dengan Dyandra, Kemenperin Dorong Optimalisasi Industri Halal di Indonesia
JAKARTA, DISWAY.ID --Dalam upaya memperluas pasar industri halal di Indonesia, Kementerian Perindust2025-06-07Gantikan Arsjad Rasjid, Anindya Bakrie Jadi Ketua Umum Kadin Indonesia Secara Aklamasi
JAKARTA, DISWAY.ID- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menyelenggarakan Musyawarah Nasional2025-06-07Cerita Penyintas Kanker Serviks, Gejala Awalnya Seperti Ini
Jakarta, CNN Indonesia-- Seorang penyintas kanker, Santi Eka Permana (47) menceritakan pengalaman hi2025-06-07Komunitas Pedofil Marak, Perpres Satgas Pencegahan dan Penanganan Pornografi Makin Mendesak
JAKARTA, DISWAY.ID- Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) mendorong urgens2025-06-07
最新评论