PSI Kritik Klaim Anies Baswedan Soal Sumur Resapan: Hal Murahan...

休闲 2025-06-10 12:13:52 97175
Warta Ekonomi,quickq官网加速器苹果 Jakarta -

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengeklaim keberhasilan pembuatan sumur resapan dalam mengatasi banjir. Pernyataan tersebut lantas dikritik oleh Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PSI, Justin Adrian Untayana.

Justin menyebut bahwa program itu hanyalah solusi murahan untuk warga Jakarta. Selama menjabat, tegasnya, Anies tak pernah memberikan pengaruh signifikan pada penanggulangan banjir di Jakarta.

PSI Kritik Klaim Anies Baswedan Soal Sumur Resapan: Hal Murahan...

PSI Kritik Klaim Anies Baswedan Soal Sumur Resapan: Hal Murahan...

Baca Juga: MTsN 19 Jakarta Kebanjiran, Sindiran Abu Janda: Mohon Maaf Ganggu Kesibukan Nyapresnya Pak Anies Baswedan

PSI Kritik Klaim Anies Baswedan Soal Sumur Resapan: Hal Murahan...

"Seperti yang sudah sering saya katakan selama tiga tahun terakhir bahwa penanganan permasalahan banjir di Jakarta di masa Bapak Anies tidak akan pernah mengalami kemajuan yang berarti," ujar Justin kepada wartawan, Kamis (6/10/2022).

PSI Kritik Klaim Anies Baswedan Soal Sumur Resapan: Hal Murahan...

Justin mengatakan, terdapat tiga jenis banjir di Jakarta. Pertama banjir kiriman, yang merupakan aliran air dari hulu/dataran tinggi. Kedua adalah banjir lokal, yaitu banjir yang diakibatkan oleh curah hujan di DKI Jakarta yang cenderung meningkat di setiap tahunnya dan terakhir banjir rob yang disebabkan luapan air laut di daratan pesisir.

Menurutnya, terkait banjir lokal yang diakibatkan oleh curah hujan kemarin dapat disimpulkan bahwa Jakarta bermasalah dalam hal "tampung-alir" air dalam rangka menghadapi curah hujan.

"Karena buruknya tata kota dan jenis tanah DKI yang minim daya serap, mengandalkan serapan air ke tanah semata jelas tidak memungkinkan karena kecepatan dan kapasitas serapnya tentu sulit untuk dapat mengimbangi curah hujan yang cenderung naik. Akibatnya, genangan atau luapan adalah konsekuensi logisnya," jelasnya.

Kata dia, Anies yang hanya membanggakan kecepatan menyurutkan air banjir tidak bisa diterima. Sebab, dengan air yang menggenang setinggi 50 sentimeter saja sudah bisa membuat kerugian pada warga.

"Sudah bisa merusak kendaraan-kendaraan warga, atau memasuki rumah-rumah warga, bahkan membasahi karpet rumah ibadah di tempat-tempat tertentu sehingga genangan juga menimbulkan kerugian materiil terhadap masyarakat DKI," ujarnya.

Halaman Berikutnya

Halaman:

  • 1
  • 2

本文地址:http://www.quickq-s1.com/news/54b299690.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Sudirman Said Ngaku Ditegur Jokowi Saat Kasus 'Papa Minta Saham' Setya Novanto

Wee Hur Resmi Jual PBSA Senilai Rp17 Triliun

Megawati Bantah Jual Pulau Saat Jadi Presiden: Saya Hanya Betulkan Ekonomi

Ada 2 Kelompok Orang yang Tak Boleh Makan Rambutan, Siapa Saja?

Rizky Billar dan Alffy Rev Dipanggil Pekan Depan untuk Tersangka Doni Salmanan

7 Tempat Glamping Murah di Bogor, Cocok buat Anak Libur Sekolah

2025年游戏设计专业世界排名榜单

Kasusnya Melonjak di China, Ini 7 Gejala Penyakit HMPV

友情链接