- Warta Ekonomi,quickq是啥 Jakarta -
Presiden Rusia, Vladimir Putin secara terbuka meragukan manfaat dari perundingan damai dengan Ukraina. Ia menuduh musuhnya menjadi dalang serangan mematikan terhadap dua jembatan yang menewaskan tujuh orang dan melukai lebih dari 115 warga sipil di Rusia.
Dilansir dari Reuters, Kamis (5/6), Putin menyatakan bahwa serangan tersebut jelas menargetkan warga sipil, ia juga menyebut kelompok barat sebagai komplotan teroris.
Baca Juga: Medvedev: Rusia Incar Kemenangan Penuh Lawan Ukraina
“Rezim Kyiv saat ini sama sekali tidak membutuhkan perdamaian. Apa yang bisa dibicarakan? Bagaimana mungkin kita berunding dengan pihak yang mengandalkan teror?” ujar Putin.
Menurut Putin, gencatan senjata apa pun hanya akan dimanfaatkan untuk menyuplai lebih banyak senjata ke Ukraina.
Baca Juga: Gandeng Kemenparekraf, MEG Cheese Promosikan Wisata Indonesia Lewat Kemasan Keju Edisi Spesial
Pemerintah Ukraina sendiri hingga saat ini belum memberikan komentar terkait tuduhan tersebut maupun ledakan jembatan yang dimaksud.
顶: 681踩: 78
Putin: Rezim Ukraina Saat Ini Tak Butuh Perdamaian
人参与 | 时间:2025-06-06 07:02:19
相关文章
- Ini Alasan Tersangka Talent Kelas Bintang Belum Ditahan
- 7 Makanan Pembakar Lemak, Enak Tanpa Tersiksa
- Sesi Bercinta yang Terjadwal Bikin Hubungan Lebih Hangat dan Harmonis
- Miss Nicaragua Sheynnis Palacios Juara Miss Universe 2023
- FOTO: Kilau Gedung Tinggi Hong Kong dari Sudut yang Tak Biasa
- Memasuki Usia ke
- Cak Imin Apresiasi Kadernya di DPR yang Telah Perjuangkan Pemulihan Nama Baik Gus Dur
- Ditanya Soal Prestasi Selama di Gerindra, Begini Jawaban Andra Soni
- HPP Berpotensi Hambat Serapan Beras Bulog
- Ekonom Faisal Basri Tutup Usia, Agus Pambagio Kehilangan Teman Diskusi
评论专区