Ketua KPU Sebut PPP Tak Lolos Parlemen, Mardiono: Dia Bukan Tuhan
JAKARTA,quickq网站是多少 DISWAY.ID - Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono buka suara terkait pernyataan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Mardiono menanggapi soal tidak tercapainya upaya PPP meraih ambang batas 4 persen untuk lolos ke Senayan.
BACA JUGA:PPP Pertanyakan Perbedaan Hasil Suara Partai dengan Tabulasi KPU
BACA JUGA:KPU Jakarta Terima 840.640 dukungan Calon Perseorangan dalam Pilkada DKI Jakarta
Menurutnya, upaya PPP belum selesai. Sebab, kata dia, ruang hukum dalam demokrasi Indonesia luas.
"Setiap upaya belum berakhir karena ruang hukum dalam demokrasi kita ini luas sekali dan tidak dibatasi oleh KPU," kata Mardiono kepada wartawan, Rabu, 22 Mei 2024.
Mardiono menegaskan partainya, percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa. Ketua KPU, kata dia, bukan pengganti Tuhan yang berhak menentukan akhir perjuangan PPP untuk melaju ke Senayan.
"Kita sebagai insan yang percaya kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, sehingga Ketua KPU bukan pengganti Tuhan," ujar Mardiono.
BACA JUGA:MK Tolak Permohonan PPP Terkait Perpindahan Suara ke Partai Garuda
"Menurut saya tidak bisa kemudian menentukan segalanya. Itu tidak," imbuh dia.
Kata Mardiono, takdir ke depan hanya Tuhan yang tahu.
"Jadi sepanjang kehidupan masih ada, Tuhan memiliki kehendak-kehendak yang mungkin kita tidak ketahui. Itulah dalam napas-napas kehidupan, termasuk kehidupan berbangsa dan bernegara," katanya.
"Jadi saya tidak sepakat kalau kemudian seseorang dengan kekuasaan apa pun kemudian menutup pintu-pintu yang menjadi hak asasi kehidupan manusia yang dijaga harusnya oleh konstitusi," tukasnya.
BACA JUGA:Arsul Sani Tetap Jadi Hakim Konstitusi Dalam Sengketa PPP, Saldi Isra: Tidak Miliki Hak Untuk Memutus
- 1
- 2
- »
相关推荐
- Laba Bersih Anjlok 77 Persen, Emiten Milik Grup Salim Ini Fokus Perkuat Efisiensi Operasional
- Pendaftaran Program Mudik Gratis Kemenhub Via Aplikasi MitraDarat Dibuka Hari Ini, Simak Caranya
- Bongkar Korupsi Garuda, Kejagung Minta Peter F Gontha Kooperatif
- Ya Ampun... Pelapor Arteria Dahlan Soal 'Bahasa Sunda' Dipanggil? Ini Penjelasan Polisi
- Kehamilan Kembar Ternyata Punya Risiko Lebih Tinggi, Kenapa?
- Noel Kuak Ada Keluarga Cendana dan Cikeas di Balik Kasus Munarman
- Kasus Bahasa Sunda Semakin Hot, Masyarakat Minta Arteria Dahlan Segera Didepak: Kita Perjuangkan!
- Digugat Oleh MAKI Terkait Kasus Firli Bahuri, Polri Pastikan Bekerja Secara Prosedural