Ahok Pelajari Penyebab Banjir di Kalisari Sejak Enam Bulan Lalu
Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku masih mempelajari penyebab banjir yang kerap terjadi di Kelurahan Kalisari, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Pernyataan tersebut disampaikannya secara langsung ketika melakukan kunjungan di lokasi tersebut sambil bertemu dengan warga setempat.
"Sebetulnya sudah sejak enam bulan yang lalu saya sudah minta supaya masalah banjir di sini dipelajari. Tapi sepertinya masih harus dipelajari lagi," kata Basuki di Jakarta Timur, Selasa (27/12/2016).
Sejauh ini, menurut pria yang lebih akrab disapa Ahok sehari-hari itu, penyebab banjir di kawasan tersebut, yakni ukuran kali setempat yang sangat sempit.
"Kalau saya lihat, sepertinya karena kali yang mengalir di sini sangat sempit. Kalinya kurang lebar. Jadi tidak cukup menampung debit air yang mengalir, dan akhirnya banjir," ujar Ahok.
Oleh karena itu, Calon Gubernur DKI Jakarta bernomor urut dua itu mengungkapkan kali yang mengalir di kawasan tersebut harus segera dilebarkan.
"Kalinya itu harus cepat-cepat dilebarkan. Apalagi ini kan sudah musim hujan. Debit air yang mengalir juga pasti bertambah banyak," ungkap Ahok.
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 akan jatuh pada 15 Februari 2017. Sedangkan saat ini masih berlangsung kegiatan kampanye yang sudah dimulai sejak 28 Oktober 2016 dan akan berakhir pada 11 Februari 2017 mendatang.
Terdapat tiga pasang calon gubernur dan wakil gubernur yang terdaftar dalam Piklada DKI 2017, yaitu Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno. (Ant)
(责任编辑:探索)
- ·Jelang Muktamar, Konflik Warnai Internal PBNU VS PKB
- ·Polres dan Polsek Gelar Nobar Semifinal Piala Asia U
- ·Peringkat Angkatan Laut Indonesia Ada di 4 Besar Dunia, Makin Kuat Ditambah Kapal Selam Baru
- ·FOTO: Lebah Jadi 'Juru Damai' Antara Gajah dan Manusia di Kenya
- ·Apa Itu Keracunan Sinar Matahari? Kenali Penyebab dan Gejalanya
- ·Heru Budi Ngaku Juga Ingin Izinkan PT KCN Beroperasi, Tapi Lengkapi Dulu Persyaratannya
- ·Kelola Lapangan Tua, Pertamina EP Tetap Catat Produksi Siginifikan di 2024
- ·Harga Timah Melonjak, AETI Soroti Kebijakan ESDM
- ·Gerindra Beri Sinyal Usung Dedi Mulyadi
- ·Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta: Pemasukan dari Jalan Berbayar Elektronik Bisa Rp 30
- ·Ahmad Sahroni Desak KPK Selidiki Karyawan yang Terlibat Pungli Rutan: Jangan Tebang Pilih!
- ·Pemerintah Dinilai Tidak Keliru Tunjuk Pati TNI Polri jadi PJ Kepala Daerah
- ·Puncak Penumpang Libur Natal di Bandara Halim Diprediksi Besok
- ·Menggelikan, Ini 4 Cara Mengusir Kelabang dari Rumah
- ·Respons BKKBN Terkait Aturan Penyediaan Alat Kontrasepsi untuk Anak Sekolah
- ·Warga RI Pilih Pemandangan Saat Pesan Hotel, Wisman Pilih Kasur Empuk
- ·Enam Orang Jadi Tersangka Kasus Khilafatul Muslimin di Jateng
- ·Transisi Menuju Endemi, Pemprov DKI Atur Jam Kerja ASN
- ·Massa Doa Bersama dari Berbagai Daerah Telah Tiba di Monas
- ·Guntur Romli Sebut Formula E jadi Panggung Anies, Masica ICMI DKI Jakarta Beri Sindiran Menohok