- Warta Ekonomi,quickq收费标准 Jakarta -
Ekonomi Amerika Serikat mulai menunjukkan tanda-tanda perlambatan serius. Produk domestik bruto (PDB) AS terkontraksi sebesar 0,3% pada kuartal I-2025, dipicu lonjakan impor menjelang penerapan tarif dagang baru oleh Presiden Donald Trump serta melemahnya belanja konsumen domestik.
Meskipun inflasi tetap relatif stabil dengan Indeks Harga Konsumen (CPI) di angka 2,3%—sedikit di atas target Federal Reserve—ketidakpastian ekonomi dan geopolitik global mulai mendorong investor mencari alternatif aset lindung nilai (safe haven).
"Indeks harga konsumen (CPI) saat ini berada di level 2,3%, sedikit di atas target The Fed, namun masih terkendali," ujar Panji Yudha, Financial Expert Ajaib, dalam keterangan tertulis yang dikutip Rabu (4/6/2025).
Baca Juga: RI Dorong Penguatan Kerja Sama Ekonomi ASEAN-Tiongkok
Di tengah gejolak tersebut, Bitcoin kembali menarik perhatian sebagai salah satu opsi penyimpan nilai jangka panjang. Kendati saat ini berada dalam fase konsolidasi setelah mencetak rekor tertinggi $111.971 pada akhir Mei 2025, aset kripto ini tetap digemari investor global.
“Tekanan geopolitik dan ketidakpastian kebijakan moneter membuat Bitcoin dan aset kripto lain kian dianggap sebagai penyimpan nilai alternatif oleh investor global,” lanjut Panji.
Data dari SoSoValue menunjukkan bahwa meskipun terjadi arus keluar sebesar $157 juta dari ETF spot Bitcoin pada pekan terakhir Mei, total nilai aset bersih yang dikelola masih mencapai $126,15 miliar. Angka ini setara dengan 6,07% dari kapitalisasi pasar Bitcoin, mengindikasikan masih kuatnya minat institusional terhadap aset kripto.
Baca Juga: Pasar Soroti Potensi Investor Ambil Untung, Harga Bitcoin Rebound Hampir ke US$107.000
Dari sisi kebijakan, wacana adopsi kripto juga diperkuat dengan munculnya RUU BITCOIN Act 2025, yang mengusulkan pembentukan Cadangan Strategis Bitcoinoleh pemerintah AS. Bila disahkan, ini akan menjadi langkah bersejarah dalam legitimasi kripto sebagai aset nasional, sejajar dengan cadangan emas.
Dengan kondisi makroekonomi yang rapuh, peran kripto—terutama Bitcoin—diprediksi akan semakin besar dalam strategi diversifikasi portofolio dan sistem keuangan masa depan.
Panji menegaskan bahwa investasi aset kripto tetap mengandung risiko tinggi dan seluruh keputusan investasi merupakan tanggung jawab pribadi.
Baca Juga: Garap Pasar Kripto Global, Robinhood Resmi Akuisisi Bitstamp
"Ajaib membuat informasi ini melalui riset internal perusahaan, tidak dipengaruhi pihak manapun, dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi jual/beli aset kripto. Harap berinvestasi sesuai keputusan pribadi," pungkasnya.
顶: 57踩: 8
Resesi Mengintai, Bitcoin Makin Seksi di Mata Investor!
人参与 | 时间:2025-06-05 15:15:39
相关文章
- Strategi Pemulihan Tubuh Pasca
- QuickQuickQ会员价格享效__QuickQ会员价格Quick会员等级帮助选择适,独的本文属更加便高效!
- QuickQ网页版登录入口——轻松实现高效工作与学习
- 快速下载QuickQ安卓版,畅享无限精彩!
- FOTO: Kala Venesia Batasi Rombongan Turis 25 Orang per Hari
- 提高网速,畅享无阻!——“QuickQ加速器”带来极速网络体验
- 如何在苹果手机上快速下载QuickQ,尽享高效生活
- 快速体验高效办公,选择Quickq安装包带来的便捷与极速体验
- Kapan Waktu Terbaik Membaca Surat Al Waqiah? Ini Penjelasannya
- 探索QuickQ官网:智能问答的未来,打造智慧生活
评论专区