Perluas Konektivitas di Wilayah 3T, Kemkomdigi akan Lakukan Kerja Sama dengan Amazon Kuiper
JAKARTA,quickq安卓怎么下载安装 DISWAY.ID--Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) menjajaki kerja sama strategis dengan Amazon Kuiper, proyek satelit orbit rendah (Low Earth Orbit/LEO) milik Amazon.
Adapun, kolaborasi ini diharapkan dapat memperluas konektivitas digital di wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T), sekaligus mendukung transformasi digital nasional.
BACA JUGA:Kemkomdigi Luncurkan Mudikpedia 2025, Tampilkan Informasi Terkini Seputar Mudik Lebaran 2025
BACA JUGA:Kantor Komdigi Digeledah Kejari Jakpus, Wamen: Serahkan Proses Hukum
Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menegaskan bahwa teknologi satelit memainkan peran penting dalam mengatasi kesenjangan digital, terutama di daerah terpencil.
“Kami menyambut baik komitmen Amazon Kuiper dalam mendukung perluasan konektivitas digital di Indonesia. Kami terbuka terhadap investasi serta teknologi baru apa pun yang dapat membantu kami untuk mencapai konektivitas di Indonesia,” kata Meutya dalam pertemuan dengan Amazon Kuiper di Kantor Pusat Kemkomdigi, Jakarta dikutip Selasa, 18 Maret 2025.
Diketahui, Amazon Kuiper juga tengah mengajukan izin operasional di Indonesia, termasuk lisensi telekomunikasi dan hak peminjaman satelit, sesuai regulasi terbaru yang memungkinkan perusahaan asing beroperasi dengan Nomor Induk Berusaha (NIB).
BACA JUGA:Komdigi Dukung Penuh Proses Penegakan Hukum Dugaan Korupsi PDNS
BACA JUGA:Perangi Judi Online, Gojek dan Komdigi Bentuk Aliansi Judi Pasti Rugi
“Kami memahami bahwa konektivitas masih menjadi tantangan di banyak daerah terpencil. Oleh karena itu, kami ingin bekerja sama dengan pemerintah dan mitra lokal untuk menyediakan akses internet yang lebih luas bagi masyarakat Indonesia,” ucap Global Head of Licensing and International Regulatory Affairs Amazon Project Kui, Gonzalo de Dios
Meutya menambahkan, kehadiran teknologi ini dapat mendukung pengembangan ekosistem digital nasional, termasuk memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta meningkatkan layanan e-government, e-health, dan e-education.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap warga negara, terlepas dari lokasi mereka, memiliki akses yang sama terhadap teknologi digital.
BACA JUGA:Stafsus Menkomdigi Blunder Diduga Sebar UU Palsu, Rudi Valinka Pasrah Ketahuan Hoax?
BACA JUGA:Anak-anak RI di Bawah 12 Tahun Makin Ngeri Keracunan Medsos, Menkomdigi: Harus Lebih Banyak Upaya
- 1
- 2
- »
(责任编辑:百科)
- Jusuf Kalla Sarankan Anies Istirahat di Masa Tenang: Kalau Perlu Dua Hari Dua Malam Tidur
- Balai Kota Diserbu Pelamar Gegara Hoaks, Begini Penjelasan Lengkap Lowongan PJLP Pemprov DKI
- Soroti Bank Emas di Indonesia, Menko Airlangga: Bantu Kemandirian Industri
- Klaim Sekarang! Ini Tips Menikmati Saldo DANA Kaget Saat Akhir Pekan
- Partisipasi Swasta Sangat Penting untuk Bangun Infrastruktur Transportasi Berkelanjutan
- Akui Dekat dengan Sultan Brunei Selama 60 Tahun, Prabowo: Kalau Brunei Dicubit, Indonesia Merasakan
- Jalur Mandiri Undip 2025: Jadwal Seleksi, Persyaratan dan Cara Daftar
- Upaya Bangun Kualitas Hidup Keluarga di Kabupaten Kediri, Mas Dhito Gandeng Fatayat NU
- 4 Tahun Harun Masiku Belum Ditangkap, ICW Desak KPK Evaluasi Menyeluruh di Penindakan KPK
- Hari Minggu, Buruan Klaim Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu Ini
- Kuliah Gratis di IPB? Jalur Beasiswa BUD Dibuka Lagi, Daftarnya Cuma Sampai Juni 2025!
- Maskapai Mulai Pakai AI untuk Kurangi Delay Penerbangan
- Buruh Masuk Kerja 14 Februari Dihitung Lembur, Kemnaker: Itu Libur Nasional
- Demi Industri Pos yang Sehat, Asperindo Dukung Kebijakan Komdigi
- KAI Catat Penumpang Kereta Api Naik 42 Persen di Libur Natal 2023
- Pengakuan Dokter Gigi Iseng Rekam Mahasiswi Mandi, Kini Menatap Hidup Tinggal di Penjara
- Arsenal Beri Lampu Hijau Mikel Arteta Bidik Pemain Bintang Real Madrid Senilai Rp 1,8 Triliun
- Personel Kepolisian Sisir Bandara Soetta, Cegah Aksi Premanisme dalam Operasi Berantas Jaya 2025
- Industri Asuransi Lirik Kolaborasi Dewan Medis untuk Efisiensi Klaim
- Komisi I DPR Desak Pemerintah dan TNI Evaluasi Prosedur Pemusnahan Amunisi Imbas Ledakan di Garut