PLN Siap Ciptakan 1,7 Juta Lapangan Kerja Lewat RUPTL 2025
Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2025-2034 PT PLN (Persero) bakal membuka 1,7 juta lapangan kerja baru yang terdiri dari 836 ribu tenaga kerja di sektor pembangkitan dan 881 ribu di sektor transmisi serta gardu induk. Pihaknya juga optimistis hal ini dapat turut berkontribusi pada peningkatan daya beli masyarakat dan menekan angka pengangguran.
"Kami memproyeksikan RUPTL ini akan menciptakan 1,7 juta lapangan kerja yang 91% di antaranya merupakan kategori green jobs,"kata Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia dalam keterangan resminya, Rabu (28/5/2025).
Tak hanya itu, program Listrik Desa (Lisdes) dalam RUPTL 2025-2034 juga akan menargetkan aliran listrik ke 780 ribu rumah tangga di wilayah terluar, terdepan, dan tertinggal (3T). Melalui program Lisdes ini, diharapkan usaha mikro di berbagai daerah tersebut dapat bertumbuh dan mendorong perekonomian.
Bahlil menegaskan RUPTL ini merupakan instrumen penting untuk mewujudkan visi Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dalam mencapai kedaulatan energi nasional berbasis potensi dalam negeri.
”Bapak Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Mas Gibran salah satu programnya itu adalah terkait dengan kedaulatan energi dan transisi energi, dan RUPTL ini sebagai salah satu instrumen untuk pedoman dalam implementasi dari ketersediaan kelistrikan kita,” tambahnya.
Baca Juga: Bahlil Perintahkan PLN Konsisten Jalankan RUPTL
Dia juga menjelaskan, RUPTL ini akan berperan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui 3 (tiga) faktor, yakni peningkatan investasi, penyerapan tenaga kerja dan penguatan ekonomi mikro.
Pengembangan RUPTL ini berpotensi memperoleh investasi sebesar Rp2.967,4 triliun (T). Secara rinci, investasi ini terbagi untuk sektor pembangkit sebesar Rp2.133,7 T, sektor penyaluran sebesar Rp565,3 T, sektor distribusi, sektor listrik desa dan lainnya sebesar Rp268,4 T.
"Proyek di RUPTL ini diharapkan akan berkontribusi kepada Produk Domestik Bruto (PDB) dan pertumbuhan ekonomi nasional secara signifikan," kata Bahlil.
Sementara itu, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menyatakan kesiapan pihaknya dalam mendukung penuh dan melaksanakan RUPTL 2025-2034.
“Melalui RUPTL ini, PLN tak hanya menjalankan mandat transisi energi dan komitmen Indonesia dalam Paris Agreement menuju Net Zero Emissions, kami juga ingin berkontribusi nyata dalam pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan kerja hijau, dan pengentasan kemiskinan,” pungkasnya.
(责任编辑:时尚)
- ·Sidang Etik Sambogate, Polri Bantah Mengulur
- ·VIDEO: Menikmati Pesona Bunga Sakura Bermekaran Sempurna di Tokyo
- ·Hari Bumi 2025, 8 dari 10 Orang Indonesia Peduli Perubahan Iklim
- ·Ma'ruf Amin Buka Suara Soal Manuver Menteri ke Jokowi: Silaturahmi atau Sinyal Politik?
- ·重磅|2024安徒生(国际)艺术奖(第二批)获奖名单与作品公示!
- ·Catat, 3 Cara Mencegah Penularan Flu Singapura saat Mudik Lebaran
- ·5 Jenis Makanan yang Harus Dihindari Penderita Asam Urat saat Puasa
- ·配饰设计专业留学多少钱?
- ·Kapan Terakhir Kamu Cuci Koper? Mungkin Sekarang Saatnya Dibersihkan
- ·FOTO: Serunya Jalan
- ·Jadwal Debat Cawapres 2024: Tema Debat Hingga Link Streaming
- ·Mendiktisaintek Brian Temui Ratusan Mahasiswa yang Gelar Aksi Unjuk Rasa di Hardiknas 2025
- ·最新俄罗斯建筑大学排名介绍
- ·Soal Pidato Outsourcing Presiden Prabowo, Ini Tanggapan Menaker Yassierli
- ·读艺术设计,英国好的大学有哪些?
- ·2025加拿大大学建筑学排名情况
- ·Ma'ruf Amin Buka Suara Soal Manuver Menteri ke Jokowi: Silaturahmi atau Sinyal Politik?
- ·2025qs世界大学景观建筑专业排名
- ·Jalankan Perintah Jokowi, Moeldoko: Perlindungan Pekerja Migran dari Rambut Sampai Kaki
- ·Anies Bantah Kuburan untuk Jenazah Covid Penuh