Ada Peran Buzzer “Cyber Army” dalam Perintangan Penyidikan 3 Kasus Korupsi yang Ditangani Kejagung
JAKARTA,quickq安卓版免费下载 DISWAY.ID- Kejaksaan Agung menangkap Muhammad Adhiya Muzakki karena dianggap merintangi proses hukum sejumlah kasus korupsi yang ditangani korps Adhyaksa.
Usut punya usut, bermodal uang Rp864,5 Juta yang diperoleh dari tersangka penyuapan hakim, Marcella Santoso.
BACA JUGA:Kejagung Tetapkan 3 Tersangka Kasus Satelit Kemenhan, Salah Satunya Purnawirawan TNI
BACA JUGA:M Adhiya Muzakki Bos Buzzer Ditetapkan Sebagai Tersangka Perintangan Kasus Timah-Impor Gula oleh Kejagung
MAM diduga getol meembuat narasi negatif soal penanganan perkara Korupsi CPO, impor gula hingga kasus tata kelola timah.
Berdasarkan rilis Kejagung pada Kamis 8 Mei 2025 dini hari, Bos Buzzer ini punya pasukan buzzer yang diberi nama Cyber Army.
Lantas, bagaimana sepak terjang MAM hingga perintangan penyidikan ini terbongkar?
Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung, Abdul Qohar, membeberkan jika MAM diduga terlibat perintangan penyidikan pada tiga kasus korupsi.
Pertama, kasus dugaan korupsi di PT Timah, kasus korupsi impor gula dan kasus suap penanganan perkara ekspor crude palm oil (CPO).
BACA JUGA:Marcella Santoso hingga Ary Bakri 'Jakarta Keren' Jadi Tersangka TPPU Suap Hakim Kasus CPO
“Menetapkan satu tersangka, inisial MAM selaku ketua Tim Cyber Army,” kata Abdul Qohar dalam konferensi pers di Lobi Gedung Bundar Jampidsus Kejaksaan Agung, Jakarta, Rabu 7 Mei 2025 malam.
MAM berperan atau turut seeta melakukan pemufakatan jahat bersama dengan Advokat Marcella Santoso (MS) dan Junaedi Saibih (JS) serta Direktur Pemberitaan nonaktif JAK TV, Tian Bahtiar (TB).
MS, JS dan TB telah lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka kasus perintangan penyidikan kasus suap hakim senilai Rp60 Miliar. Qohar menjelaskan, para tersangka rupanya aktif bekerja sama untuk membentuk narasi jahat melalui diskusi hingga pemberitaan mesia online soal Kejaksaan Agung yang tengah menangani sejumlah kasus korupsi.
MAM berperan membuat sejumlah konten negatif yang nantinya disebarkan ke sejumlah media sosial dan media online. Dalam peekara ini, MAM juga membuat tim siber yang berfungsi untuk menggerakkan buzzer yang berjumlah ratusan
- 1
- 2
- »
(责任编辑:知识)
- ·25 Ide Ucapan Hari Raya Idul Adha yang Menyentuh Hati
- ·Ratusan Warga Demo KPK Desak Penetapan Tersangka Kasus Dugaan Korupsi RSUD Tigaraksa
- ·Berjasa Menangkan Prabowo
- ·Jokowi Terima Surat Kepercayaan dari 10 Dubes, Mulai dari AS Hingga Rusia
- ·Mendagri: PLBN Penting untuk Membangun Indonesia dari Pinggiran
- ·LPSK Siap Lindungi Korban Selamat Pembunuhan Pulomas
- ·Presiden Jokowi Resmikan Operasional Kawasan Industri Terpadu Batang
- ·Fix! Ridwan Kamil
- ·IIMS 2025 Resmi Dibuka di Surabaya
- ·10 Contoh Soal Tes Potensi Dasar PCPM Bank Indonesia 2024, Referensi Belajar agar Lolos Seleksi!
- ·Prabowo Subianto Ziarah Makam Habib Ali, Kunjungan Ketiga Usai Menang Quick Count
- ·Sambut HUT RI ke
- ·Sebut Putin Sedang Main Api, Trump Bilang Rusia Sudah Menderita Jika Tidak Ada Dirinya
- ·Pejabat Thailand Sindir Korea Selatan Tak Punya Daya Tarik Wisata
- ·Pemerintah Targetkan Kendaraan Listrik Bisa Terjual 100.000 Unit hingga Akhir Tahun ini
- ·Monopoli, Pajak, dan Kekurangan Pesawat Faktor Tiket Penerbangan Mahal
- ·LPSK Siap Lindungi Korban Selamat Pembunuhan Pulomas
- ·Risikonya Ngeri, Korea Selatan Khawatir Soal Naiknya Penggunaan Stablecoin
- ·Sensasi Santap Hidangan Autentik Jepang di 'Langit' Jakarta
- ·Thailand Juara di ASEAN Kunjungan Turis 2024, Indonesia Kalah Jauh