会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Ada Peran Buzzer “Cyber Army” dalam Perintangan Penyidikan 3 Kasus Korupsi yang Ditangani Kejagung!

Ada Peran Buzzer “Cyber Army” dalam Perintangan Penyidikan 3 Kasus Korupsi yang Ditangani Kejagung

时间:2025-05-29 04:11:35 来源:quickq安卓版安卓下载 作者:焦点 阅读:887次

JAKARTA,quickq安卓版免费下载 DISWAY.ID- Kejaksaan Agung menangkap Muhammad Adhiya Muzakki karena dianggap merintangi proses hukum sejumlah kasus korupsi yang ditangani korps Adhyaksa. 

Usut punya usut, bermodal uang Rp864,5 Juta yang diperoleh dari tersangka penyuapan hakim, Marcella Santoso.

Ada Peran Buzzer “Cyber Army” dalam Perintangan Penyidikan 3 Kasus Korupsi yang Ditangani Kejagung

Ada Peran Buzzer “Cyber Army” dalam Perintangan Penyidikan 3 Kasus Korupsi yang Ditangani Kejagung

BACA JUGA:Kejagung Tetapkan 3 Tersangka Kasus Satelit Kemenhan, Salah Satunya Purnawirawan TNI

Ada Peran Buzzer “Cyber Army” dalam Perintangan Penyidikan 3 Kasus Korupsi yang Ditangani Kejagung

BACA JUGA:M Adhiya Muzakki Bos Buzzer Ditetapkan Sebagai Tersangka Perintangan Kasus Timah-Impor Gula oleh Kejagung

Ada Peran Buzzer “Cyber Army” dalam Perintangan Penyidikan 3 Kasus Korupsi yang Ditangani Kejagung

MAM diduga getol meembuat narasi negatif soal penanganan perkara Korupsi CPO, impor gula hingga kasus tata kelola timah. 

Berdasarkan rilis Kejagung pada Kamis 8 Mei 2025 dini hari, Bos Buzzer ini punya pasukan buzzer yang diberi nama Cyber Army. 

Lantas, bagaimana sepak terjang MAM hingga perintangan penyidikan ini terbongkar?

Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung, Abdul Qohar, membeberkan jika MAM diduga terlibat perintangan penyidikan pada tiga kasus korupsi.

Pertama, kasus dugaan korupsi di PT Timah, kasus korupsi impor gula dan kasus suap penanganan perkara ekspor crude palm oil (CPO).

BACA JUGA:Marcella Santoso hingga Ary Bakri 'Jakarta Keren' Jadi Tersangka TPPU Suap Hakim Kasus CPO

“Menetapkan satu tersangka, inisial MAM selaku ketua Tim Cyber Army,” kata Abdul Qohar dalam konferensi pers di Lobi Gedung Bundar Jampidsus Kejaksaan Agung, Jakarta, Rabu 7 Mei 2025 malam.

MAM berperan atau turut seeta melakukan pemufakatan jahat bersama dengan Advokat Marcella Santoso (MS) dan Junaedi Saibih (JS) serta Direktur Pemberitaan nonaktif JAK TV, Tian Bahtiar (TB).

MS, JS dan TB telah lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka kasus perintangan penyidikan kasus suap hakim senilai Rp60 Miliar. Qohar menjelaskan, para tersangka rupanya aktif bekerja sama untuk membentuk narasi jahat melalui diskusi hingga pemberitaan mesia online soal Kejaksaan Agung yang tengah menangani sejumlah kasus korupsi.

MAM berperan membuat sejumlah konten negatif yang nantinya disebarkan ke sejumlah media sosial dan media online. Dalam peekara ini, MAM juga membuat tim siber yang berfungsi untuk menggerakkan buzzer yang berjumlah ratusan

  • 1
  • 2
  • »

(责任编辑:知识)

相关内容
  • Bolehkah Puasa Arafah 16 Juni saat Arab Saudi Sudah Iduladha?
  • 5 Tips agar Berenergi Sepanjang Hari Setelah Kurang Tidur
  • Komitmen Tegakkan Hukum, Pemerintah RI Terima Alat Pendeteksi Narkotika dari Kedubes AS
  • Menyoal Bullying di Kedokteran: Mengapa Senioritas Masih Langgeng?
  • Budaya FOMO Punya Andil Dorong Banyak Orang Berjudi Online
  • Thailand Juara di ASEAN Kunjungan Turis 2024, Indonesia Kalah Jauh
  • Telapak: Tidak Ada Pelanggaran HAM di Kawasan Konsesi Blok Tanamalia PTVI
  • Jumlah Harta Kekayaan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Tembus Rp310 Miliar, Tak Punya Utang
推荐内容
  • Tamara Tyasmara Bocorkan Pertanyaan Saat Diperiksa di Polda Metro Jaya
  • 4 Tanaman yang Ampuh Mengusir Nyamuk dan Tikus Sekaligus dari Rumah
  • Presiden Jokowi Dinobatkan Sebagai Bapak Konstruksi Indonesia
  • Intip Roti Termahal di Dunia, Ada yang Harganya Capai Rp1,9 Juta
  • 2025年qs世界大学建筑专业排名
  • Jokowi Terima Surat Kepercayaan dari 10 Dubes, Mulai dari AS Hingga Rusia